Polisi Tangkap Menteri Pendidikan Khilafatul Muslimin di Mojokerto

Lintas7news.com – Polda Metro Jaya menangkap tokoh Khilafatul Muslimin berinisial AS (74) yang diduga punya peran penting sebagai menteri pendidikan kelompok tersebut di daerah Mojokerto, Jawa Timur, pada Senin (13/6) pukul 00.30 WIB.

“Iya ada ditangkap satu lagi tadi pagi di Mojokerto,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan saat dihubungi.

Zulpan menjelaskan dalam kelompok Khilafatul Muslimin, AS berperan sebagai seorang menteri pendidikan. AS disebut berperan memberikan doktrin-doktrin terkait khilafah.

“Berperan bagian kewenangan doktrin-doktrin kaitannya dengan khilafah, dia sebagai menteri pendidikan,” ucap Zulpan.

Sejauh ini, Polda Metro Jaya telah menangkap total lima orang dari kelompok Khilafatul Muslimin. Salah satunya adalah Abdul Qadir Hasan Baraja selaku pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin.

Sebelumnya, Zulpan juga menyampaikan bahwa Khilafatul Muslimin membuat nomor anggota untuk menggantikan e-KTP. Ini diketahui dari penggeledahan di kantor Khilafatul Muslimin di Lampung.

“Mereka membuat nomor induk warga. Di mana nomor induk warga untuk menggantikan e-KTP yang diterbitkan pemerintah Indonesia,” kata Zulpan dalam jumpa pers di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (12/6).

Dilansir dari CNNIndonesia.com – Dalam penggeledahan, kata Zulpan, penyidik turut menemukan buku daftar anggota saat penggeledahan. Dari daftar buku itu diketahui jumlah anggota Khilafatul Muslimin mencapai puluhan ribu orang.

Selain itu, juga turut ditemukan uang tunai sejumlah Rp2,4 miliar dalam penggeledahan di Lampung. Namun, Zulpan belum bisa menyampaikan asal uang tersebut karena masih dalam pemeriksaan.

(CNNIndonesia/RI)

Bagikan Melalui

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.