Kapolres Blitar Kota Bersama Forkompimda Resmikan Isolasi Terpusat Di Kampus III UM

Kapolres Blitar Kota Bersama Forkompimda Mengecek Dan Mesmikan Isolasi Terpusat Di Asrama PGSD Kampus III UM.(Foto)

Lintas7news.com, Blitar – Kapolres Blitar Kota bersama Forkopimda meresmikan tempat Isolasi Terpusat di Asrama Kampus PGSD Universitas Negeri Malang (UM), Jl Ir Soekarno, Kota Blitar, Senin (2/8/2021).

Tempat Isolasi Terpusat ini digunakan untuk merawat pasien Covid-19 tanpa gejala yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah. Pendirian tempat Isolasi Terpusat sangat dibutuhkan dalam penanganan kasus Covid-19 yang jumlahnya meningkat belakangan ini.

Dengan adanya tempat Isolasi Terpusat, harapannya dapat menekan kasus penularan Covid-19 di Kota Blitar. Selain itu, pasien Covid-19 juga mendapat pengawasan dari petugas kesehatan selama menjalani isolasi di tempat Isolasi Terpusat.

“Polres Blitar Kota mendukung adanya tempat Isolasi Terpusat di Asrama Kampus PGSD Universitas Negeri Malang dan juga rumah sakit lapangan yang berada di GOR Soekarno-Hatta. Dalam hal ini Polres Blitar Kota bekerja sama dengan Kodim 0808 Blitar serta Pemerintah Kota Blitar menyiapkan pengamanan di dua tempat tersebut dan juga menyiapkan tim covid hunter untuk membantu penjemputan pasien Covid-19 yang terkonfirmasi positif,” terang Kapolres Blitar Kota.

Wali Kota Blitar mengatakan Isolasi Terpusat ini dikhususkan bagi warga Kota Blitar yang terpapar Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan. Pihaknya memastikan Isoter memberikan pelayanan yang menyenangkan, karena tempat yang disiapkan nyaman, memiliki sirkulasi udara yang bagus, sarana olahraga yang memadai, wifi gratis dan lainnya. Warga yang isolasi di Isoter juga akan menerima makanan bergizi dan multivitamin, sehingga proses penyembuhan akan lebih cepat.

Selain tempat Isolasi Terpusat, Pemerintah Kota Blitar juga menyiapkan Rumah Sakit Lapangan di GOR Soekarno Hatta untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19. Lokasi ini dikhususkan bagi pasien Covid-19 yang bergejala berat dan membutuhkan penanganan medis.(*)

Bagikan Melalui

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.