Camat Srengat Tinjau Langsung Vaksinasi COVID-19 Tahap Pertama Di Desa Maroon

Kepala Desa Maroon Siswanto Bersama Camat Srengat Agus Zaenal Mengecek Vaksinasi Covid-19. (Foto)

Lintas7news.com, Blitar – Camat Srengat Agus Zaenal meninjau vaksinasi Covid-19 dosis pertama terhadap 290 warga. kegiatan tersebut bertempat di Balai Desa Maroon Kecamatan Srengat, Jumat (18/6/2021).

Kepala Desa Maroon Siswanto mengatakan antusiasme warga Desa Maroon sangat luar biasa, melihat undangan yang di bagikan sebanyak 290, sedangkan yang hadir sebanyak 700 sampai 800 orang, itu kita tolak, pasalnya itu untuk menutupi kebutuhan vaksinasi yang jatah  hanyak 290 Dosis.

“Itupun sangat kurang melihat jumlah warga Desa Maroon kurang lebih sekitar 3000 orang dan masih tercukupi 290 orang sisanya sekitar 2710 orang, saya berharap semoga segera ada vaksinasi lanjutan misalnya banyak warga saya yang belum menerima vaksinasi,” Ujarnya.

Salah satu penerima vaksinasi Ayumi Putri wulandari menegaskan saya sangat berterima kasih kepada pemerintah yang telah menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 dengan gratis, agar masyarakat kebal terhadap virus Covid-19 serta bisa beraktivitas seperti biasa, saya berharap kepada masyarakat jangan takut vaksinasi sebab sudah teruji aman bagi manusia dan halal.

Camat Srengat Agus zaenal menambakan target Hari ini, untuk vaksinasi Sekecamatan Srengat sebanyak 7722 dan itu harus habis, di Desa Maroon sendiri mendapatkan jatah vaksinasi 290 dosis, perlu saya sampaikan juga seluruh masyarakat Srengat dan desa desa berebut antri untuk di vaksinasi, kepada seluruh Pemerintah Pusat bahwa Presiden Jokowi dan Seluruh Pimpinan, kami Sekecamatan Srengat berterima kasih adanya program vaksinasi, kami berharap sesegera mungkin untuk tambahan kuato vaksinasi yang ada di kecamatan Srengat, sekali lagi warga Sekecamatan Srengat amat sangat luar biasa antusiasmenya untuk mengikuti vaksinasi Covid-19.

“Dan kami sampaikan sampai saat ini dari dosis 7722 tidak ada satupun yang mengalami kipi yang parah, kipi ini merupakan gejala efek samping biasa seperti demam dan panas kemudian teman teman puskesmas memberikan parasetamol setelah vaksinasi sebagai bentuk pencegahan terjadinya kipi paska vaksinasi,” Jelasnya.(PA)

Bagikan Melalui

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.